03 Januari 2010
UPTD Singaparna Menerima Bantuan DAK 2009 untuk 10 SD
KAB.TASIK,Buser Trans
Pada tahun 2009 kemarin, sebanyak 10 buah
Sekolah Dasar (SD) di lingkungan UPTD Pendidikan Singaparna Kab.Tasikmalaya
yang menerima bantuan rehab untuk ruang kelas dari pemerintah melalui program
DAK.
“Dengan demikian, saat ini masih ada 30
persen lagi jumlah ruang belajar yang tidak layak pakai untuk kegiatan belajar
mengajar, sehingga dibutuhkan bantuan dana dari pemerintah untuk
memperbaikinya,”ujar Drs.Atang, Kepala UPTD Pendidikan Singaparna.
Walaupun baru 4 bulan menjabat Kepala UPTD
Pendidikan Singaparna, ternyata Drs Ateng sudah mengenal situasi dan kondisi
serta kebutuhan sarana prasarana pendidikan di wilayah kerjanya. Dia
mencontohkan, misalnya SDB 6 Singaparna yang siswanya berjumlah 403 anak hanya
memiliki 5 ruang belajar dan 4 ruang WC. Sedangkan mushola, ruang UKS dan perpustakaan justru
tidak ada, sehingga kegiatan belajar mengajar dibagi menjadi dua shift
“Dengan kondisi seperti itu, maka kualitas
keberhasilan dalam program Wajar Dikdas 9 tahun tidak akan berjalan maksimal,
karena proses KBM mereka cukup terganggu.”tuturnya.
Karena itu tidaklah berlebihan, bila dia
memohon bantuan dana dari pemerintah untuk memperbaiki sarana prasarana pendidikan
yang mengalami kerusakan, terutama beberapa bangunan SD yang tertimpa bencana
alam gempa pada 2 Septeber 2009 lalu.(AAN SUGANDA/KARSIDIK)***
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar