11 September 2009


Berita dari Pembaca:
SEMANGAT SISWA DAN GURU DI DAERAH TERPENCIL
KAB.TASIK,Buser Trans
    Walaupun bencana alam gempa berkekuatan 7,3 SR melanda Tasikmalaya dan memporak-porandakan perumahan pendudukan termasuk fasilitas umum seperti sekolah, tak ada halangan bagi para siswa SMP Satu Atap  Salawu dan SDN Setia Bhakti di Kampung Cicantel Kec.Salawu Kab.Tasikmalaya untuk tetap ‘belajar’ menimba ilmu.
    Semangat belajar para siswa dan guru tetap tinggi meski harus menempuh jarak dari rumah ke sekolah yang cukup jauh dan berjalan kaki, naik turun jalan setapak yang berbatu, terlebih lagi bila turun hujan deras.
    Selama ini, kelelahan menempuh jarak dari rumah ke sekolah terpencil yang seringkali tampak pada raut wajah para siswa maupun para bapak/ibu.  guru. Namun, mereka tetap berjuang demi meraih ilmu dan pendidikan yang tinggi.
    Bahkan menurut bapak/ibu guru, mereka berjuang demi pendidikan agar para siswa di daerah terpencil yang menimba ilmu di SDN Setia Bhakti dan SMPN Satu Atap salawu bisa mendapatkan pendidikan  yang layak. Bahkan, para guru selalu memberi contoh kepada para siswa yakni semangatnya yang tinggi memberikan ilmu dan pengetahuan kepada siswanya, meski harus menempuh perjalanan jauh dengan berjalan kaki.(SANI SRI APRISANTI /TEDI.S/REDI.M)***

Tidak ada komentar: